Pernahkah kau ke trotoar merah itu lagi?
Salah satu trotoar terindah di Jakarta
Karena kita sering bersama di sana
Menunggu bus sambil bercengkrama
Trotoar merah yang dirindangi pepohonan
Yang menyusuri sepanjang jalan Sudirman
Dan memiliki nirwana di sebelah kanan
Aku menyusurinya seminggu tiga kali
Melewatinya hampir setiap hari
Dan mataku selalu mencari sosokmu disana
Walau aku tahu itu sia-sia
Kubayangkan kamu berjalan dengan langkah gontai
Punggungmu menghalangi pandangan didepanku
Atau kadang kamu sedang tersenyum disampingku
Meski itu hanya imajinasi,
namun cukup menghangatkan hati
No comments:
Post a Comment